RAMALAN GEMPA 9 SKALA RICHTER DI SUMATERA
Beberapa hari yang lalu ketika asyik ngaskus saya nemu thread dari salah seorang kaskuser yang mendapat kiriman e-mail berantai tentang ramalan CNN yang menyebutkan bahwa tanggal 17 September ini, Sumatera akan mengalami gempa dengan 9 skala richter, bayangkan 9 skala richter!!! Kekuatan yang sangat dahsyat untuk sebuah gempa. Nah, seperti biasanya juga. Banyak kaskuser yang mengomentarinya, baik yang pro, kontra, mengucapkan terimakasih dan juga yang mencaci serta menanyakan sumbernya. Seperti kita ketahui bersama, banyak sekali hoax beredar di internet. Jadi, untuk lebih meyakinkan diri mengenai benar tidaknya ramalan tersebut saya langsung meluncur ke blog-nya Pak dhe Rovicky. Karena beliau ini merupakan ahli geologi tapi gaya bahasanya cukup membumi. Nah untuk lebih jelas mengenai isi ramalan itu yang diulas secara ilmiah oleh Pak dhe Rovicky silahkan klik disini. Saya sendiri tidak ingin mengulasnya lebih jauh dari sudut pandang geologi karena tidak memiliki kompetensi didalamnya..hehehe… Saya Cuma ingin mereviewnya saja, menurut pak dhe Rovicky, gempa tersebut kemungkinan besar pasti akan terjadi, tapi mengenai waktunya kita tidak bisa memprediksi secara pasti. ( Saya jadi ingat peristiwa gempa Kobe, ketika itu para ilmuwan dan ahli geologi tidak melihat ada gejala-gejala terjadinya gempa besar, sehingga terjadinya gempa sudah terlambat untuk diantisipasi). Dalam tulisan beliau tersebut, beliau menceritakan mengenai penumpukan energi di bawah lempeng Sumatera, yang sedang menunggu pelepasannya. Menurut beliau, penumpukan energi ini kalo terlepaskan bisa mengakibatkan gempa dengan skala 8 M - 9 M . Tetapi mengenai kekuatan 9 SR tersebut, beliau tidak membenarkan dan juga tidak menyangkalnya. Menurut beliau kekuatan 9 SR tersebut bisa saja terjadi jika energi tersebut dilepaskan sekaligus, tetapi bisa jadi energi tersebut terlepas sepotong-sepotong menjadi beberapa gempa yang kecil-kecil. Membaca uraian ini saya jadi cukup berlega hati dan berharap energi tersebut terpecah menjadi gempa yang kecil-kecil sehingga korban tidak terlalu banyak. Amin.
Tadi saya abis ngliat update-an nya, ternyata ramalan ini sebagian berisi hoax. Tapi dengan bantuan pengetahuan dari si pak dhe, setidaknya wawasan kita terbuka dan kita bisa lebih waspada.
Mengenai bencana alam sendiri, sepertinya belakangan ini bumi memang sedang dihajar habis-habisan olehnya. Dari tsunami di Aceh empat tahun lalu hingga hari ini, seakan-akan bencana alam tak pernah berhenti. Kita masih ingat bagaimana badai Katrina meluluh lantakkan Mississipi, kemudian gempa besar di China, dan yang baru-baru ini badai Hana dan Ike yang menyapu Haiti, Kuba dan juga Texas. Belum lagi tornado, gempa kecil dan banjir yang silih berganti menyapu belahan bumi ini. Apakah ini pertanda sesuatu? - Saya jadi ingat salah satu bagian lirik lagu Firasat milik Marcell, “Ada makna dibalik sebuah pertanda….” – kalau memang ini suatu pertanda, pertanda apakah gerangan? Apakah makna dibalik setiap bencana ini.
Tentunya masing-masing orang memiliki interpretasi masing-masing. Tetapi satu hal yang pasti menurut saya adalah inilah saatnya kita menginstropeksi diri dan mulai kembali bersahabat dengan alam. Mungkin Allah ingin menyapa umat-Nya untuk sedikit mengingat-Nya. Wallahualam bishawab.
Gempa besar 8,5 sr pasti menimpa Jawa berdampak tsunami sepanjang pantai korban mendekati tsunami aceh.
ReplyDeleteAura negatif telah menyelubungi seluruh jawa, dikarenakan manusianya sudah melampui batas merusak moral/alam.
Terjadi paling lama medio 2009.